Sebuah
bola mata berwarna biru ditemukan di tepi pantai Pompano, Florida. Mata
misterius seukuran bola kasti itu kini sedang diteliti para petugas satwa liar.
Dilansir dari Live Science, Selasa (16/10/2012), meskipun hasil penelitian tersebut belum diketahui, beberapa peneliti yang melihat bola mata biru itu berspekulasi mengenai asal-usulnya.
Ilmuwan kelautan, Heather Bracken-Grissom dari Florida International University di Miami mengatakan bahwa bentuk lensa dan pupil bola mata misterius tersebut mirip dengan mata cumi-cumi raksasa.
"Mata cumi-cumi sangat mudah lepas ketika dilakukan pembedahan. Namun sangat langka untuk menemukan bola mata segar yang terdampar di pantai Florida," ujar Grissom.
Sementara itu seorang ilmuwan penglihatan di University of Lund, eric Warrant mengatakan bahwa mata misterius tersebut milik ikan pedang.
Pendapat senada juga diungkapkan oleh ahli biologi di Duke University, Sonke Johnsen. Namun, menurutnya menemukan mata hewan seperti itu bukanlah hal yang biasa.
"Menemukan mata hewan apapun secara acak bukanlah hal yang biasa. Saya cukup yakin, itu adalah mata seekor xiphid berukuran besar, seperti ikan pedang atau marlin," ujarnya.
Dilansir dari Live Science, Selasa (16/10/2012), meskipun hasil penelitian tersebut belum diketahui, beberapa peneliti yang melihat bola mata biru itu berspekulasi mengenai asal-usulnya.
Ilmuwan kelautan, Heather Bracken-Grissom dari Florida International University di Miami mengatakan bahwa bentuk lensa dan pupil bola mata misterius tersebut mirip dengan mata cumi-cumi raksasa.
"Mata cumi-cumi sangat mudah lepas ketika dilakukan pembedahan. Namun sangat langka untuk menemukan bola mata segar yang terdampar di pantai Florida," ujar Grissom.
Sementara itu seorang ilmuwan penglihatan di University of Lund, eric Warrant mengatakan bahwa mata misterius tersebut milik ikan pedang.
Pendapat senada juga diungkapkan oleh ahli biologi di Duke University, Sonke Johnsen. Namun, menurutnya menemukan mata hewan seperti itu bukanlah hal yang biasa.
"Menemukan mata hewan apapun secara acak bukanlah hal yang biasa. Saya cukup yakin, itu adalah mata seekor xiphid berukuran besar, seperti ikan pedang atau marlin," ujarnya.
Baca Lowongan Kerja DISINI