Pemerintah Mesir telah mengeluarkan
larangan bagi para wisatawan yang berkunjung ke negara itu untuk membawa masuk
dan keluar uang tunai senilai lebih dari USD10 ribu. Larangan ini didasari pada
kekhawatiran pemerintah terhadap nilai mata uang mereka.
Juru Bicara Kepresidenan Mesir, Yasser Ali, pada Selasa (25/12/2012), mengkonfirmasi keputusan pemerintah ini. Larangan mencakup dolar Amerika Serikat atau yang ekuivalen dalam mata uang asing lainnya. Keputusan ini juga melarang mengirim uang melalui pos.
“Keputusan ini melarang semua wisatawan dari negara asing untuk membawa mata uang ke Mesir atau membawanya keluar senilai USD10 ribu. Setiap transaksi dana lebih dari USD10 ribu harus ditransfer secara elektronik,” ujar Ali.
Kekacauan politik selama bulan lalu telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga Mesir. Bankir mengatakan, para pemilik rekening telah menarik uang tunai secara besar-besaran sejak Presiden Mohamed Morsi mengeluarkan dekrit bulan lalu.
Bank sentral Mesir telah menghabiskan lebih dari USD20 miliar yang merupakan cadangan devisa untuk mendukung pound Mesir, sejak pemberontakan populer yang menggulingkan Hosni Mubarak pada awal 2011. Saat ini, dana cadangan hanya senilai USD15 miliar.
Juru Bicara Kepresidenan Mesir, Yasser Ali, pada Selasa (25/12/2012), mengkonfirmasi keputusan pemerintah ini. Larangan mencakup dolar Amerika Serikat atau yang ekuivalen dalam mata uang asing lainnya. Keputusan ini juga melarang mengirim uang melalui pos.
“Keputusan ini melarang semua wisatawan dari negara asing untuk membawa mata uang ke Mesir atau membawanya keluar senilai USD10 ribu. Setiap transaksi dana lebih dari USD10 ribu harus ditransfer secara elektronik,” ujar Ali.
Kekacauan politik selama bulan lalu telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga Mesir. Bankir mengatakan, para pemilik rekening telah menarik uang tunai secara besar-besaran sejak Presiden Mohamed Morsi mengeluarkan dekrit bulan lalu.
Bank sentral Mesir telah menghabiskan lebih dari USD20 miliar yang merupakan cadangan devisa untuk mendukung pound Mesir, sejak pemberontakan populer yang menggulingkan Hosni Mubarak pada awal 2011. Saat ini, dana cadangan hanya senilai USD15 miliar.