Pada 2010 lalu, CEO Virgin
Airlines Richard Branson dan CEO AirAsia Tony Fernandes taruhan dalam ajang
Grand Prix di Abu Dhabi. Tim Virgin kalah. Branson pun janji akan jadi
pramugari di satu penerbangan AirAsia!
Saat taruhan, mereka telah sepakat. Kalau tim mereka kalah, Branson atau Fernandes akan mengenakan seragam pramugari dan melayani penerbangan di maskapai lawan. Tim Virgin pun kalah di posisi 12, sementara tim Lotus (milik Fernandes) berada di posisi 10.
Ya, sang CEO nyentrik Richard Branson harus pakai seragam serba merah ala pramugari AirAsia dan melayani penumpang. Realisasi taruhan sempat ditunda karena insiden kecelakaan Branson saat main ski. Tapi, Branson tetap memenuhi janjinya. Fernandes mengatakan Branson telah mengontaknya untuk merealisasikan taruhan tersebut.
"Ia akan menjadi pramugari AirAsia pada bulan Mei. Telat 2 tahun, tapi hal yang terpenting ia tidak lupa," kata Fernandes lewat akun Twitternya, seperti dilansir dari Sydney Morning Herald, Jumat (21/12/2012).
Sebelumnya, Fernandes sempat menjelaskan soal taruhan tersebut. Branson akan terjun langsung ke dalam pesawat AirAsia untuk menawarkan kopi, teh, atau makanan lain kepada para penumpang. Ini adalah penerbangan spesial dari Kuala Lumpur ke London, dengan lama perjalanan 13 jam. Hasil penjualan tiketnya akan digunakan untuk sumbangan.
Kalau traveler mau dilayani Richard Branson, tunggu saja kepastian tanggal terbangnya dari Fernandes. Pasti kocak dan seru!
Saat taruhan, mereka telah sepakat. Kalau tim mereka kalah, Branson atau Fernandes akan mengenakan seragam pramugari dan melayani penerbangan di maskapai lawan. Tim Virgin pun kalah di posisi 12, sementara tim Lotus (milik Fernandes) berada di posisi 10.
Ya, sang CEO nyentrik Richard Branson harus pakai seragam serba merah ala pramugari AirAsia dan melayani penumpang. Realisasi taruhan sempat ditunda karena insiden kecelakaan Branson saat main ski. Tapi, Branson tetap memenuhi janjinya. Fernandes mengatakan Branson telah mengontaknya untuk merealisasikan taruhan tersebut.
"Ia akan menjadi pramugari AirAsia pada bulan Mei. Telat 2 tahun, tapi hal yang terpenting ia tidak lupa," kata Fernandes lewat akun Twitternya, seperti dilansir dari Sydney Morning Herald, Jumat (21/12/2012).
Sebelumnya, Fernandes sempat menjelaskan soal taruhan tersebut. Branson akan terjun langsung ke dalam pesawat AirAsia untuk menawarkan kopi, teh, atau makanan lain kepada para penumpang. Ini adalah penerbangan spesial dari Kuala Lumpur ke London, dengan lama perjalanan 13 jam. Hasil penjualan tiketnya akan digunakan untuk sumbangan.
Kalau traveler mau dilayani Richard Branson, tunggu saja kepastian tanggal terbangnya dari Fernandes. Pasti kocak dan seru!