Sebuah keluarga Perancis diperintahkan
untuk meninggalkan salah satu museum paling populer di Paris karena bau badan
mereka mengganggu pengunjung lain.
Keluarga itu, terdiri dari pasangan suami-istri dan seorang anak kecil, sedang dalam perjalanan gratis ke Musee d'Orsay bersama sebuah badan amal yang menyokong keluarga-keluarga yang kesulitan secara ekonomi.
Saat kelompok itu memasuki ruangan berisi lukisan karya Van Gogh, para penjaga keamanan mengatakan bahwa mereka harus meninggalkan gedung karena orang-orang "mengeluhkan bau badan mereka".
Seorang pekerja badan amal Act for Dignity (ATD) mengatakan, "Saya berdebat dengan petugas keamanan. Saya mengatakan kepadanya bahwa keluarga itu berpakain pantas dan layak. Tak seorang pun mengeluhkan tentang kami jadi saya menolak gagasan bahwa itu karena bau mereka. Kami pindah ke ruangan lain, tapi kami ditemui lagi oleh empat penjaga museum yang memerintahkan kami keluar dari gedung itu."
Claire Hedon, wakil presiden ATD, mengatakan bahwa dia telah menulis surat kepada Aurelie Filippetti, menteri kebudayaan Perancis, untuk menyampaikan keluhan tentang insiden itu.
Direktur museum itu mengatakan kepada media Perancis bahwa dia "sedih" dengan perlakuan terhadap keluarga tersebut.
Keluarga itu, terdiri dari pasangan suami-istri dan seorang anak kecil, sedang dalam perjalanan gratis ke Musee d'Orsay bersama sebuah badan amal yang menyokong keluarga-keluarga yang kesulitan secara ekonomi.
Saat kelompok itu memasuki ruangan berisi lukisan karya Van Gogh, para penjaga keamanan mengatakan bahwa mereka harus meninggalkan gedung karena orang-orang "mengeluhkan bau badan mereka".
Seorang pekerja badan amal Act for Dignity (ATD) mengatakan, "Saya berdebat dengan petugas keamanan. Saya mengatakan kepadanya bahwa keluarga itu berpakain pantas dan layak. Tak seorang pun mengeluhkan tentang kami jadi saya menolak gagasan bahwa itu karena bau mereka. Kami pindah ke ruangan lain, tapi kami ditemui lagi oleh empat penjaga museum yang memerintahkan kami keluar dari gedung itu."
Claire Hedon, wakil presiden ATD, mengatakan bahwa dia telah menulis surat kepada Aurelie Filippetti, menteri kebudayaan Perancis, untuk menyampaikan keluhan tentang insiden itu.
Direktur museum itu mengatakan kepada media Perancis bahwa dia "sedih" dengan perlakuan terhadap keluarga tersebut.
0 Comments
