Apakah Anda masih bisa mengingat bagaimana rasanya ciuman pertama dengan seseorang yang Anda cintai, padahal ini sudah berlangsung lama, bahkan berpuluh tahun lalu?
Penelitian menemukan, bahwa terkadang seseorang dapat mengingat kejadian lampau seolah ini baru terjadi kemarin. Sebaliknya, kejadian yang baru saja terjadi terkadang luput dari ingatan. Ciuman pertama, menurut penelitian, adalah salah yang bahkan masih bisa diingat meski sudah lampau terjadi.
Penelitian seperti dilansir dari time of india, dipimpin seorang psikolog dari University of Toronto.
Misalnya, hal positif, seperti ciuman pertama, kelahiran seorang anak, memenangkan penghargaan - atau kejadian negatif, seperti peristiwa traumatis, putus cinta, atau saat masa kanak-kanak yang menyakitkan dan memalukan, efeknya adalah sama."
"Terlebih lagi, kami menemukan bahwa cara kita memandang sesuatu dengan jelas di tempat pertama terjadi memprediksi seberapa jelas kita akan mengingatnya di kemudian hari.Kami menyebutnya 'kejelasan emosional ditingkatkan' dan itu adalah seperti kilat dari flashbub yang menerangi peristiwa seperti itu untuk ditangkap memori," katanya.
Dengan mempelajari aktivitas otak, tim Todd bersama dengan para peneliti di University of Manchester dan University of California, San Diego menemukan bahwa bagian otak yang bertanggung jawab untuk penandaan pentingnya emosional atau motivasi dari hal-hal yang sesuai dengan pengalaman masa lalu seseorang - amigdala - lebih aktif ketika melihat gambar yang dinilai hidup.
Dengan mempelajari aktivitas otak, tim Todd bersama dengan para peneliti di University of Manchester dan University of California, San Diego menemukan bahwa bagian otak yang bertanggung jawab untuk penandaan pentingnya emosional atau motivasi dari hal-hal yang sesuai dengan pengalaman masa lalu seseorang - amigdala - lebih aktif ketika melihat gambar yang dinilai hidup.
0 Comments
