Menulis tweet dalam jumlah
140 karakter terkadang dianggap kurang oleh sebagian pengguna Twitter. Nah
bersiaplah, mulai Februari 2013 Twitter akan mengurangi jumlah karakter
tweetnya lagi.
Perubahan ini hanya berlaku
untuk tweet-tweet yang mengandung link/URL saja. Biasanya, jika kita nge-tweet
sesuatu yang berisi link, sekitar 20 karakter sendiri akan habis terpakai untuk
pemendek tautan link. Walhasil kita hanya punya ruang 120 karakter untuk
menulis konten tweet yang diinginkan.
Nah, Twitter nantinya akan mengurangi jumlah karakter tweetnya lagi. Tak banyak memang, hanya 2 karakter. Untuk tweet-tweet yang mengandung link/URL yang diawali "http", jumlah karakternya akan berkurang dari 120 menjadi 118.
Sedangkan untuk tweet-tweet yang mengandung link secure yang diawali "https", jumlah karakternya akan berkurang dari semula 119 menjadi 117.
Nah, Twitter nantinya akan mengurangi jumlah karakter tweetnya lagi. Tak banyak memang, hanya 2 karakter. Untuk tweet-tweet yang mengandung link/URL yang diawali "http", jumlah karakternya akan berkurang dari 120 menjadi 118.
Sedangkan untuk tweet-tweet yang mengandung link secure yang diawali "https", jumlah karakternya akan berkurang dari semula 119 menjadi 117.
Tidak dijelaskan mengapa
perubahan ini dilakukan. Twitter hanya menyatakan bahwa mereka ingin
memperpanjang jumlah karakter pemendek tautannya hingga 2 karakter lagi.
"Kami akan menambah
panjang maksimum pemendek tautan t.co dari 20 menjadi 22
karakter untuk URLnon-htpps, dan 21 menjadi 23 karakter untuk URL https,"
tulis Jason Costa melalui situs Twitter Dev.
Pemendek tautan t.co di
Twitter umumnya berjumlah 20 karakter. t.co sendiri merupakan
pemendek tautan yang khusus digunakan untuk memendekkan tautan/link apapun yang
di-share di Twitter.
Pengumuman perubahan ini
ditujukan untuk para developer agar mereka dapat memperbarui aplikasi mereka
sebelum nantinya Twitter memberlakukan perubahan ini.