Bukan Jepang namanya, kalau
tidak menyimpan berbagai keunikan. Kini, kehadiran Tokyo Hypnosis Cafe Colors
menjadi tren baru di negeri berjuluk matahari terbit tersebut.
Kabarnya, tempat ini menggunakan kekuatan hipnosis untuk menarik para pelanggannya lho. Awalnya kafe ini dibuka di kota Sapporo, kemudian pindah ke distrik Shinjuku. Di sini, pengunjung diberi kesempatan untuk mencoba sejumlah teknik hipnosis, termasuk cara menghubungkan batin, berhenti merokok dan penghapusan trauma.
Hipnosis sederhana biasanya dilakukan oleh seorang ahli yang juga berperan sebagai bartender kafe. Sementara itu, pengunjung yang tertarik mencoba teknik khusus akan dikenai biaya antara 1.000 yen(Rp 116.352) hingga 50.000 yen (Rp 5,8 juta).
Sebelum menjalani prosedur hipnosis, pengunjung disarankan untuk minum air dan bersantai, sebab pikiran yang santai jauh lebih rentan terhadap manipulasi mental. Agar subyek merasa lebih santai, seorang hipnotis (ahli hipnosis) akan melakukan serangkaian trik sulap pada subyek.
Kemudian ia pun mulai menggunakan keterampilannya untuk mengontrol pikiran subyek. Sebagai permulaan, ahli hipnosis akan membatasi gerakan fisik subyek, sehingga subyek mustahil untuk bergerak.
Pada tahap kedua, hipnotis mencoba untuk menempatkan subyek dalam keadaan tidur yang santai. Lalu, ia pun memainkan trik yang membuat subyek berpikir seolah-olah dirinya sedang minum bir yang sebetulnya hanya berisi air biasa.
Kabarnya, tempat ini menggunakan kekuatan hipnosis untuk menarik para pelanggannya lho. Awalnya kafe ini dibuka di kota Sapporo, kemudian pindah ke distrik Shinjuku. Di sini, pengunjung diberi kesempatan untuk mencoba sejumlah teknik hipnosis, termasuk cara menghubungkan batin, berhenti merokok dan penghapusan trauma.
Hipnosis sederhana biasanya dilakukan oleh seorang ahli yang juga berperan sebagai bartender kafe. Sementara itu, pengunjung yang tertarik mencoba teknik khusus akan dikenai biaya antara 1.000 yen(Rp 116.352) hingga 50.000 yen (Rp 5,8 juta).
Sebelum menjalani prosedur hipnosis, pengunjung disarankan untuk minum air dan bersantai, sebab pikiran yang santai jauh lebih rentan terhadap manipulasi mental. Agar subyek merasa lebih santai, seorang hipnotis (ahli hipnosis) akan melakukan serangkaian trik sulap pada subyek.
Kemudian ia pun mulai menggunakan keterampilannya untuk mengontrol pikiran subyek. Sebagai permulaan, ahli hipnosis akan membatasi gerakan fisik subyek, sehingga subyek mustahil untuk bergerak.
Pada tahap kedua, hipnotis mencoba untuk menempatkan subyek dalam keadaan tidur yang santai. Lalu, ia pun memainkan trik yang membuat subyek berpikir seolah-olah dirinya sedang minum bir yang sebetulnya hanya berisi air biasa.
0 Comments
